Jadi, sudah setahun atau dua tahun terakhir ini aku memakai sabun organik. Banyak banget manfaat yang aku dapat dan aku ingin kuceritakan ke kalian, utamanya adalah alasan kenapa kamu harus segera coba sabun organik sekarang juga! Hehe
Tapi sebelum itu, aku juga akan ulas tentang pengertian sabun organik, jenisnya, dan beberapa red flag dari sabun konven yang harus kamu ketahui. Yuk, mulai.
Jadi, Sabun Organik itu apa sih?
Sabun organik adalah sabun yang terbuat dari minyak alami seperti VCO, EVOO, atau palm oil dicampurkan dengan lye untuk menghasilkan glycerin. Sabun organik ini biasanya berupa batangan, yang juga mengandung bahan alami tambahan seperti bunga, daun kering, dan EO.
Jenis-Jenis Sabun Organik
Kalau dilihat dari cara pembuatannya, sabun organik bisa dibagi menjadi tiga jenis yakni melt & pour, hot process, dan cold process. Diantara ketiga jenisnya, metode cold process menghasilkan sabun organik terbaik untuk kulit.
- Melt & Pour
Seperti namanya, cara pembuatan sabun ini menggunakan teknik leleh dan tuang. Biasanya teknik ini digunakan oleh pembuat sabun rumahan untuk penggunaan pribadi.
- Hot Process
Sabun organik yang dibuat dengan metode hot-process menggunakan teknik pemanasan setelah terjadinya saponifikasi. Teknik ini lebih rumit dan biasanya hanya dilakukan oleh soap artisans.
- Cold Process
Diantara semua proses, sabun yang dibuat dengan cold-process memiliki kualitas terbaik. Dari proses inilah istilah sabun organik diambil. Metode sabun cold-process melibatkan minyak alami dan lye untuk mendapatkan glycerin yang bikin kulit kamu lembab dan sehat.
Red Flag Sabun Konvensional
Kalian tahu ngga? Ternyata sabun konvensional atau sabun komersil yang kita pakai selama ini tuh ngga pernah benar-benar menyebut produknya sebagai 'sabun', loh! Alih-alih mereka menggunakan istilah seperti beauty bar, beauty liquid, atau body wash.
Kenapa? Karena ternyata produk tersebut memang nggak mengandung glicerin, kandungan utama sabun. Jadi mereka nggak berhak disebut sabun. Mereka hanya kumpulan detergen berbusa dengan warna dan aroma sintetis (ditambah phthalates dan paraben yg erat kaitannya dengan kanker).
Selain itu, ada bahan kimia yang terkandung dalam produk home & body care--utamanya sabun- yang perlu kita ketahui bahayanya, diantaranya
Meski terkandung dalam jumah kecil, nyatanya banyak studi yang menyorot resiko bahaya dari paparan bahan tersebut ke tubuh manusia. Phthalates dan paraben terbukti erat kaitannya dengan resiko gangguan hormon, pubertas dini, dan masalah gangguan janin.
Sedangkan aroma sintetis pun memiliki masalah potensi resiko yang serupa. Semua informasi ini bisa kalian cari sendiri dengan membaca jurnal ilmiahnya.
Alasan Kamu Harus Coba Sabun Organik!
Nah, jangan panik! Setelah tahu bahan red flag dari sabun konvensional, kamu pasti ingin cari opsi yang lebih aman kan? Inilah saatnya kita bahas alasan-alasan kenapa kalian harus mempertimbangkan beralih ke sabun organik.
Pertama: Bahan Alami yang Lebih Baik untuk Kulit
Sabun organik mengandung semua bahan alami yang gentle, mild, dan lembut di kulit. Utamanya adalah natural fats and oil (minyak alami) yang digunakan seperti tallow, coconut oil, olive oil, dsb. bisa menambah kelembaban kulit. MInyak alami ini juga dapat memperbaiki kinerja kelenjar minyak. Kulit bisa jadi lebih enteng dan nggak mudah kering.
Selain itu, para soap artisans juga menaruh perhatian penting dalam menggunakan bahan tambahan terbaik untuk sabun. Seperti binahong untuk eksim, kopi untuk eksfoliasi, lemon untuk mencerahkan, dll. Semuanya asli dan bukan sintetis, jadi kalian bisa meraup manfaat yang maksimal tanpa resiko.
Kedua: Lebih Hemat
Sabun organik bisa bikin kita berhemat dengan memangkas budget untuk ingin membeli produk tambahan lain, misalnya lotion dan facial wash. Kenapa? Karena sabun organik sudah punya kandungan glicerin.
Glicerin inilah kandungan yang kamu cari dalam produk lotion untuk melembabkan kulit setelah mandi. Glicerin juga ada di beberapa produk gentle facial wash.
Ketiga: Cantik yang Menyehatkan
Kalau kalian punya keluhan kulit seperti eksim, luka, atau sindrom dry skin, investasi ke sabun organik ngga akan bikin rugi. Bahan alaminya mengandung obat natural yang bisa meringankan beban toxin kulit, bahkan menyembuhkan.
Ada banyak sekali bahan alam yang bisa membantu kondisi kulit. Semua bahan itu bisa kalian tuangkan dalam satu sabun. Misal untuk backne, soap artisans akan meramu calendula, tamanu oil, dll yang sekiranya punya khasiat untuk keluhan.
Jadi, sabun mandi kamu bukan lagi tentang perihal 'agar kamu cantik dan wangi' tapi juga 'sehat'. Secara tidak langsung, kamu sedang mengobati kulit ketika mandi.
Keempat: Minim Sampah
Apalagi soal pengemasan, nih. Local soap artisans biasanya adalah orang-orang dengan kesadaran lingkungan yang tinggi. Kemasan sabun organik selalu minim plastik dan ramah urai.
Bahan sabun yg digunakan juga aman untuk planet. Tanpa bahan kimia yang bisa mencemari bumi baik lewat media air, tanah, atau udara.
Kelima: Ekonomi Masyarakat Kecil yang Berdaya
Kalian pasti tahu bahwa membantu perekonomian skala kecil itu membantu kesejahteraan hidup masyarakat banget.
Berbeda dengan industri besar yang mungkin profit bisnisnya ga jelas dibuat kampanye value apa, mendingan mendukung local soap artisans terdekat. Bagi yang muslim, semoga juga jadi pahala jariyah untuk kalian <3
Pengalaman Memakai Sabun Organik selama Satu Tahun Lebih
Gimana rasanya setelah pakai sabun organik? Hmmm tidak ada penyesalan sama sekali. Malah, rasanya ngga mau downgrade turun ke sabun konven.
Sejak awal pemakaian, sabun organik memang terasa bedanya. Ada 'rasa enteng'. Ternyata hal ini karena kandungan detergen dan senyawa kimia berbahaya pada sabun konven membuat kinerja tubuh berat. Jadi ketika beralih ke sabun natural, rasanya ada beban yang lepas.
Kebetulan sekitar dua tahun yang lalu aku punya kondisi backne. Aku juga punya kulit sensitif. Jangankan ganti handuk bersih, bahkan diet pun sudah kujalani. Tapi tetap nihil. Ketika beralih sabun, perubahannya cepat terasa.
Jadi memang kunci kesembuhan kulit adalah berhenti menggunakan 'bahan' yang harsh ke kulit. Meski digadang kandungan 'kimia bahanya' sedikit, tapi kalau dipakai dan dioles terus di badan selama 25 tahun, apa ya nggak menjadi bukit?
Istilahnya, rajin minum obat tapi kalau akar masalahnya nggak diberesin = percuma.
Mandi menggunakan sabun organik bikin tubuh benar-benar bersih, lembab, dan wangi. Karena menggunakan bahan alami dan pewangi essential oil, aroma wanginya bisa lebih bertahan lama.
Nah, gimana? Jadi mau coba mulai kapan nih?
Setelah tahu manfaat sabun organik yang ternyata lembut dan bisa menyembuhkan keluhan kulit, plus beragam keunggulan lainnya, kalian tertarik untuk coba?
Tapi tapi tapi, prioritas setiap orang memang berbeda ya gais. Jujur, untuk level up sabun jadi berkisar 35rb per bulan disebut hemat juga ga bisa dipukul rata ke semua orang.
Pada akhirnya, aku cuma bisa bilang choose what works best for you. Tetapi kalau kalian ingin menambah informasi mengenai suatu opsi sabun yg lebih baik, aku sarankan beralih ke sabun organik ^^
Semoga tulisan ini bermanfaat!
No comments:
Post a Comment
have any thoughts? lemme know below ;)