Friday, July 26, 2024

Tips Menyusui Si Kecil Penuh Cinta Tanpa Drama




Tips Menyusui si Kecil Penuh Cinta Tanpa Drama – Hai, mums. Kali ini aku akan membahas beberapa tips mengasihi si kecil yang memang works untuk aku. Sejak sebelum melahirkan sudah ada banyak banget saran dan cerita yang masuk tentang drama menyusui. 


Ada yang sudah memperjuangkan banyak hal tapi tetap harus sufor. Ada yang memilih berhenti mengasihi karena keadaan dan kondisi fisik yang tidak memungkinkan, dll. Banyak banget. I send all of my hugs to mama out there yang sudah melakukan yang terbaik… 


Aku yakin setiap ibu punya perjalanannya sendiri dalam menyusui si kecil. Aku berbagi tulisan kali ini pun hanya sebagai sharing insights tanpa niat menjatuhkan atau merasa lebih baik dari siapapun ya, mum :’) Aku niat menuliskan semoga informasi ini bisa bermanfaat bagi yang lain. 




Okay, langsung aja berikut beberapa tips mengasihi si kecil yang ternyata efektif di aku dan anakku, dan mungkin mums bisa coba! 



1  |  Menemukan Bantal Menyusui yang Pas


Tidak banyak yang sharing denganku tentang hal ini. Ternyata, memilih bantal menyusui yang tepat sangat membantu proses mengasihi! Awalnya aku nggak bermaksud sama sekali untuk beli bantal menyusui, cukup pakai bantal seadanya aja lah! Hemat!


Ternyata… aku salah. Menyusui bukanlah proses yang mudah. Kita dituntut untuk duduk dengan posisi punggung tegap dan tangan yang siap siaga. Durasinya pun tidak sebentar! Bisa 15-20 menit untuk satu sesi. Belum lagi ketika malam hari. 


Akhirnya aku memutuskan beli satu bantal menyusui dan its life changing! Rasanya lebih nyaman untuk menyusui si kecil berlama-lama. Selain kita merasa nyaman, si kecil pun akan tampak tenang. 



2  |  Fokus Menyusui si Kecil tanpa Distraksi 


Menyusui bukan sekedar proses satu arah, ya mum. Ini adalah catatan yang perlu aku selalu ingat juga. Bahwa menyusui bukan sekedar si kecil mendapatkan nutrisi dari dalam tubuh kita. Ada proses interaksi penuh kasih sayang yang harus dibangun di sana. 


Kalau misalkan si kecil nampak rewel ketika akan disusui, coba mums renungkan lagi deh. Apakah mums sungguh-sungguh hadir dalam proses menyusui tersebut? Sudahkah mums berikan perhatian seutuhnya? 


Awalnya aku tidak terlalu menganggap serius hal ini. Aku iyakan, tapi mungkin secara praktik aku kurang maksimal. 


Suatu hari anakku mulai bertingkah saat proses mengasihi, lalu aku coba arahkan lebih banyak perhatian padanya saat menyusui. Hasilnya? Wow. Nyata. Miwang sangat anteng dan bahkan lebih antusias untuk nen :’) 


Jadi lain kali kalau mums bingung dengan tips mengasihi, coba dimulai dengan mencurahkan perhatian seutuhnya kepada si kecil saat menyusui. Buatku, it works like a charm every time. Insyaallah. 



3  |  Banyak Konsumsi Lemak Sehat


Semenjak sebelum hamil aku sudah mencoba memperbaiki asupan nutrisi, salah satunya memilih sumber lemak sehat. Lemak sehat punya peran yang penting untuk menambah kualitas dan kuantitas ASI. 


Lemak sehat bisa diperoleh dari alpukat, kacang-kacangan, dan bahkan santan. Aku biasanya sengaja stok kacang almond atau mede sebagai cemilan sebagai upaya ASI booster. Ketika produksi ASI lancar, tentunya ibu bisa mengasihi anak dengan tenang. 



4  |  Konsumsi ASI Booster


Selain memperbaiki asupan nutrisi dan memperhatikan asupan lemak sehat, aku juga konsumsi makanan yang dipercaya sebagai ASI Booster. Aku sudah pernah bahas tentang hal ini sebelumnya di sini. 


Biasanya untuk penderas ASI aku konsumsi daun katuk, daun cabe muda, dan teh fenugreek. Tapi kadang untuk mengolah makanan dan minuman tersebut nggak sempat. Jadi, aku juga sedia suplemen.



REVIEW MAMACHOICE’S BREASTFEEDING SUPPORT


Salah satu suplemen yang aku konsumsi –dan aku suka banget! adalah Breastfeeding Support dari Mamachoice. Satu hal yang paling aku suka dari suplemen pelancar ASI dari Mamachoice ini adalah dia mengandung 100% bahan alami! 


Komposisinya: 


  • Fenugreek

  • Biji adas

  • Daun katuk

  • Daun kelor

  • Biji almond

  • Kedelai


100% natural ekstrak dan semua bahannya terkenal sebagai pelancar ASI. Jadi minum suplemen ini sama aja kaya konsumsi real food ASI Booster 6 (enam) jenis sekaligus! Sekali hap, selesai! 


Pengalaman selama aku konsumsi ini selalu positif. Memang terasa banget derasnya ASI jarak satu hingga dua jam setelah mengonsumsi. Kapsulnya pun mudah sekali untuk ditelan dan nggak ada bau. 


Buktinya mana? Aduuh. Kebetulan aku bukan pumping mama, jadi aku tidak sediakan foto before after yaa. Tapi percayalah review ini ditulis dengan jujur x’) kalau kalian cari pelancar ASI yang works, aku sarankan Mamachoice Breastfeeding Support! Harganya juga terjangkau dan yang paling penting, tidak diboikot!


Baiklah itu tadi tips menyusui si kecil penuh cinta tanpa drama dari aku. Mulai dari pilih bantal menyusui yang tepat, mencurahkan perhatian saat sesi mengasihi, hingga konsumsi ASI booster bisa dari real food atau suplemen. 


Semoga bermanfaat!



No comments:

Post a Comment

have any thoughts? lemme know below ;)